Tidak Tamat SMA, Tetap Bisa Jadi Dokter dan Bekerja Sampai 88 Tahun di Australia

Wally Byrne tidak lulus dengan semua ujiannya saat ia berada di Kelas 10. Ia meninggalkan sekolahnya dan sempat magang menjadi tukang kayu.
Tapi 14 tahun kemudian, dia belajar sendiri matematika dan kimia dengan harapan bisa masuk universitas agar bisa jadi dokter.
"Masa-masa di universitas adalah masa paling menyenangkan dalam hidup saya," kata Wally, yang kini berusia 88 tahun.
"Membuka dunia baru bagi saya."
Baru-baru ini, kota Esperance di Australia Barat, tempat tinggal ia dan istrinya, Anne, memberikan penghargaan kepadanya atas dedikasi sebagai dokter selama puluhan tahun.
Perjalanan Wally menjadi dokter dimulai di tahun 1960, ketika sebagai tukang kayu muda mengunjungi salah satu negara di Pasifik Vanuatu untuk memperbaiki sekolah yang rusak diterjang badai topan.
Pada awalnya dia berencana tinggal enam bulan namun akhirnya malah menjadi dua tahun.
Ia juga menjadi dekat dengan misionaris di bidang kesehatan, yang mendorongnya untuk mengubah kariernya.
Wally Byrne, mendapat penghargaan dari kota Esperance di Australia Barat berkat dedikasinya bekerja sebagai dokter selama lebih dari 40 tahun
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Jadi Tersangka Penganiayaan
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti