Tidak Terima Ibu Dimarahi, MA Sabet Tetangga Pakai Parang, DI Bersimbah Darah
jpnn.com, TALIWANG - Seorang pria di Sumbawa Barat, berinisial DI, 28, warga Kecamatan Taliwang menjadi korban pembacokan, Senin (22/11). Pelakunya adalah tetangga korban sendiri berinisial MA, 18.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka robek cukup parah di bagian kepala dan lutut sebelah kiri.
Kasi Humas Polres Sumbawa Barat Ipda Eddy Soebandi SSos di Taliwang, Selasa, mengatakan, motif pembacokan tersebut adalah pelaku tidak terima karena ibunya dimarahi oleh korban.
"Korban memarahi ibu pelaku, karena ibu pelaku menuduh korban menyembunyikan HP yang hilang. Kemudian ibu pelaku pulang ke rumah dan melaporkan ke pelaku," kata Eddy.
Tidak terima ibunya diperlakukan seperti itu, pelaku langsung mengambil sebilah sajam, mendatangi korban dan langsung membacoknya.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke polisi untuk diproses lebih lanjut.
Sesuai laporan, anggota Tim Puma Satreskrim Polres Sumbawa Barat mengumpulkan informasi tentang keberadaan pelaku.
Pelaku langsung di tangkap oleh polisi di persembunyiannya tanpa perlawanan dan mengakui perbuatannya.
Seorang pria di Sumbawa Barat, berinisial DI, 28, warga Kecamatan Taliwang menjadi korban pembacokan, Senin (22/11). Pelakunya adalah tetangga korban sendiri berinisial MA, 18.
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Motif Pembacokan di Sampang Berawal dari Kunjungan Calon Bupati, 2 Kiai Cekcok
- Carok Massal di Sampang, Ini Pernyataan Terbaru AKBP Hendro
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Iqbal-Dinda Unggul Signifikan di Pilgub NTB, Zul-Uhel Kian Suram
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB