Tiga Agenda Utama KLB PSSI
jpnn.com, JAKARTA - Rapat Exco PSSI pada Kamis (2/5) memutuskan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI akan berlangsung pada 13 Juli. Itu tidak lepas dari surat rekomendasi FIFA yang jadi patokan dari Exco PSSI.
Dalam KLB tersebut ada tiga agenda yang akan dibahas. Yang pertama adalah revisi statuta PSSI, revisi kode pemilihan PSSI, dan memilih anggota baru untuk komite pemilihan serta komite banding pemilihan. ’’Sedangkan untuk ketua umum baru awal tahun depan,’’ kata Refrizal, anggota Exco PSSI.
Kenapa awal tahun depan? Refrizal menuturkan FIFA baru mengizinkan adanya Kongres pemilihan itu pada Januari 2020 atau 11 bulan sebelum masa jabatan era kepengurussan lama berakhir pada November 2020.
’’Kenapa harus Januari? Sebab, kepengurusan yang lama ini masih harus bertanggungjawab atas program-program FIFA yang sudah berjalan. Harus diaudit dulu sebelum kongres,’’ ujarnya.
BACA JUGA: Siapa Pelatih Tertua dan Termuda di Liga 1 2019?
Hal itu dibenarkan Plt Ketua Umum PSSI Iwan Budianto yang baru dipilih dari rapat Exco kemarin. Pria yang disapa IB tersebut mengatakan bahwa pelaksanaan kongres biasa pada Januari 2020 dan KLB pada 13 Juli mendatang itu sudah sesuai dengan arahan FIFA.
’’PSSI secara intens berkomunikasi dengan FIFA, tidak hanya terkait KLB, tapi juga program serta masalah lainnya,’’ jelasnya.
Saat ini sendiri, FIFA sedang melakukan review dalam revisi statuta dan kode pemilihan. Yang keduanya masuk dalam agenda KLB pada 13 Juli mendatang. Hasil review tersebut akan dikirim kepada PSSI pada 12 Mei mendatang. ’’Kami akan lakukan feedback pada 30 Mei, lalu finalisasi bersama pada 6 Juni,’’ terangnya.
Kongres Luar Biasa alias KLB PSSI akan berlangsung pada 13 Juli, tidak lepas dari surat rekomendasi FIFA yang jadi patokan dari Exco PSSI.
- Gatot Sebut Pemerintah Bakal Berhati-hati Merespons Polemik Pertandingan Antara Bahrain vs Indonesia
- Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Hanya Kapten yang Dapat Berdiskusi dengan Wasit
- Presiden Jokowi: Semakin Banyak Kompetisi Sepak Bola Indonesia, Semakin Bagus
- FIFA Turun Tangan Menyelidiki Nyanyian Rasis Pemain Argentina, Ada Sanksi?
- Manajemen GBK Optimistis Indonesia vs Vietnam Bisa Digelar di SUGBK
- Dede Yusuf Serukan Rumput SUGBK Penuhi Standar FIFA Saat Indonesia Vs Vietnam