Tiga Anak Laki-lakinya Dinyatakan Punya Gen Perempuan
jpnn.com - SEMARANG - Pasangan suami istri Torikin, 42, dan Seni, 39, yang empat anak mengalami kelainan genetis dalam bentuk kerancuan kelamin, dibantu perangkat desa melaporkan kasus itu ke RSND Semarang yang dimiliki Universitas Diponegoro (Undip) pekan lalu.
Akhirnya, Kamis (12/3) Torikin dan seluruh keluarga mendapat undangan dari pihak RSND untuk melakukan pengecekan di laboratorium.
Dengan berharap mendapat kejelasan atas kelainan yang menimpa anaknya, keluarga itu berangkat dari Desa Sokasari, Kecamatan Bumijawa, Tegal, Jawa Tengah, saat hari masih gelap, yakni Kamis malam, tepatnya pukul 22.00.
Mereka sampai di Semarang pada pagi buta kemarin, pukul 04.00. Saat pagi, lima anak Torikin dan Seni langsung diperiksa. Putri sulung pasangan itu, Siti Darmayanti, tidak ikut diperiksa karena masih berada di Jombang.
Berdasar hasil pemeriksaan tim dokter RSND, tiga anak laki-laki keluarga Torikin menderita kerancuan jenis kelamin atau ambiguous genitalia. Dari hasil uji laboratorium, ketiganya –yakni Zakaria, 11; Taufan Al Habid, 4; dan Nur Iman, 2– terbukti memiliki gen perempuan.
Padahal, saat ini mereka berpenampilan seperti anak laki-laki. Sedangkan dua anak lain, Iklas Suni dan Alfiyah, dinyatakan normal oleh tim dokter.
Direktur Centre for Biomedical Research (Cebior) RSND Prof Dr Sultana M.H. Faradz menjelaskan, tiga putra Torikin tersebut mengalami hiperplasia adrenal kongenital (HAK) atau congenital adrenal hyperplasia (CAH).
”Yakni, kelainan pada kelenjar anak ginjal yang menyebabkan adanya exposure androgen atau hormon laki-laki yang berlebihan,” jelas Sultana.
SEMARANG - Pasangan suami istri Torikin, 42, dan Seni, 39, yang empat anak mengalami kelainan genetis dalam bentuk kerancuan kelamin, dibantu perangkat
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi