Tiga Anggota Fraksi PPP Segera Diganti

jpnn.com - JAKARTA-Terdapat tiga orang anggota DPR RI Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akan di lakukan pergantian antar waktu. Mereka yakni, Fanny Safriansyah atau Ivan Haz lantaran divonis melanggar kode etik berat, Usman Ja'far, dan Andi Ghalib karena meninggal dunia.
"Kami (PPP, red) secepatkan akan melakukan PAW kepada tiga kader," ungkap Reni Marlinawati, Ketua Fraksi PPP DPR RI kepada INDOPOS saat dihubungi, Rabu (1/6).
Terkait siapa saja nama-nama pengganti kader yang di PAW itu, anggota Komisi X DPR RI itu bungkam. "Yang jelas kita telah menyiapkan nama-nama pengganti ketika kader yang di PAW itu. Untuk nama-namanya nanti karena saya sedang di luar kota," pungkas Reni.
Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), Surahman Hidayat, mengatakan pihaknya akan segera menjadwalkan pemecatan Ivan Haz. Kemarin, Ivan telah diundang dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus). Dalam rapat itu dibahas kapan dilakukan sidang paripurna.
Sementara pemecatan Ivan Haz, lanjut dia, akan dibacakan pada saat Rapat Paripurna. Menurut jadwal, rapat akan digelar Kamis 2 Juni 2016. "Kalau diagendakan oleh rapat pengganti Bamus, maka nanti terjadilah rapat paripurna salah satu agendanya membacakannya (soal keanggotaan Ivan Haz, red)," terang politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Diketahui, pemecatan ini dilakukan karena Ivan Haz pernah dilaporkan ke polisi terkait dugaan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan pemakaian narkoba. Anaka dari mantan Wakil Presiden, Hamzah Haz itupun telah menjadi tersangka kasus dugaan penganiayaan mantan asisten rumah tangganya, Toipah. (aen/dil/jpnn)
JAKARTA-Terdapat tiga orang anggota DPR RI Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akan di lakukan pergantian antar waktu. Mereka yakni, Fanny
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BMH Salurkan Bantuan Pendidikan bagi Anak Yatim Berpretasi
- Wali Kota Agustina Tegaskan Dana Operasional RT & PKK di Semarang Siap Direalisasikan
- Gandeng Babinsa dan Bimaspol, Setya Kita Pancasila Bagikan Makanan Kepada Warga Terdampak Banjir
- Dedi Mulyadi Taksir Kerugian Bencana Bodebek Lebih dari Rp 3 Triliun
- BPOM Temukan Boraks dalam Kerupuk Gendar saat Inspeksi Takjil di Semarang
- SKP Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir