Tiga BM Ditlantas Dihajar Demonstran
Rabu, 19 Mei 2010 – 07:12 WIB
JAKARTA-Hanya karena tidak terima dilarang masuk ke jalur busway di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, tiga anggota Brigade Motor (BM) Ditlantas Polda Metro Jaya jadi korban amuk massa yang usai berunjuk rasa di depan Istana Negara, Selasa (18/5) pukul 18.30 kemarin. Bukan hanya itu, massa yang beringas juga merusak motor dinas ketiga polisi tersebut. Tak terima karena dicegah, ratusan massa SMI langsung melompat dari bus sambil menentang berbagai kayu yang sudah disiapkan di dalam bus dan langsung mengeroyok Sugeng, Handoyo dan Anwar. Sedangkan rekan mereka, Santoso langsung menghubungi rekan-rekan BM lain guna meminta pertolongan.
Ketiga korban, Brigadir Sugeng, Briptu Handoyo dan Bripda Anwar dengan tubuh babak belur dan motor yang hancur dirusak massa mendatangi kantor SPK Polda Metro Jaya guna melaporkan peristiwa tersebut. Dijelaskan Sugeng, awalnya sore kemarin dia bersama tiga rekannya Handoyo, Anwar dan Santoso tengah bertugas mengatur lalulintas di putaran Haryobimo dekat Pasar Festival Kuningan.
Baca Juga:
Tiba-tiba dari arah Menteng mengarah Mampang konvoi massa Serikat Mahasiswa Indonesia (SMI) dan simpatisan Aliansi Buruh Menggugat datang. ”Mereka dengan lima metromini, puluhan motor dan satu mobil pengangkut sound system melintas. Saat itu kondisi agak macet karena jam pulang kantor. Barisan konvoi semuanya di jalur cepat dan mendadak masuk ke jalur busway. Kami berupaya mencegahnya,” terang Sugeng.
Baca Juga:
JAKARTA-Hanya karena tidak terima dilarang masuk ke jalur busway di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, tiga anggota Brigade Motor (BM)
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS