Tiga Derby Panaskan Bandung

jpnn.com - BANDUNG - Speedy NBL Indonesia Seri IV bergulir mulai hari ini (7/3) di GOR C-Tra Arena, Bandung. Agenda seri IV maju sehari sebagai dampak hujan abu vulkanis Gunung Kelud yang membuat Seri III Solo berhenti lebih cepat dan menyisakan beberapa pertandingan. Dampaknya, Seri IV Bandung lebih panjang dan memainkan pertandingan lebih banyak.  

Total 39 partai akan diselenggarakan di Bandung. Termasuk enam game penundaan dari Solo. Untuk kali pertama sejak era NBL Indonesia bergulir, seri Bandung juga bakal menyajikan rivalitas tim sekota alias derby yang melibatkan tiga klub sekaligus.
    
Selain Garuda Kukar Bandung, kini ada dua tim lain yang berebut dukungan fanatik dari fans basket di Kota Kembang. Mereka adalah JNE BSC Bandung Utama, klub hasil merger Tonga BSC Jakarta dan Bandung Utama, dan Satya Wacana Metro LBC Bandung, kolaborasi Satya Wacana Salatiga dan Metro Bandung.
     
Tiga tim itu bertemu di Bandung. Hari ini Garuda melawan Satya Wacana. Lalu, duel Bandung Utama kontra Satya Wacana (13/3) dan Garuda melawan Bandung Utama (15/3).
    
"Setelah tiga musim berlalu, kini seperti ada gairah baru di Bandung. Yang membuat kami bangga, tim-tim itu bukan sekadar memakai nama Bandung. Mereka bekerja keras melibatkan penggemar basket Bandung," kata Azrul Ananda, commissioner NBL Indonesia, dalam konferensi pers di Verde Resto & Lounge, Bandung, kemarin (6/3).
    
"Bandung ini salah satu rumah basket Indonesia. Saya surprise karena ada tiga tim yang menggunakan nama Bandung sebagai hometown. Saya yakin ada warna baru, suasana baru, dan gairah baru pada tim-tim ini untuk berkembang," imbuh Azrul.
    
Di papan klasemen sementara, Garuda meraih pencapaian lebih baik jika dibandingkan dengan dua rival sekotanya itu. Tim polesan A.F. Rinaldo tersebut bercokol di posisi kelima dengan koleksi 23 poin hasil dari 9 kali menang dan 5 kali kalah. BSC Bandung Utama berada di urutan ketujuh dengan 20 poin. Sementara itu, Satya Wacana masih menghuni posisi ke-10 dengan mengemas 18 poin.
     
"Memang saat ini Garuda di posisi lebih baik. Tapi, kami tak boleh menganggap remeh mereka (Bandung Utama dan Satya Wacana)," tegas Diftha Pratama, shooting guard utama Garuda.
    
Rekor head-to-head Garuda atas dua rival sekotanya itu sangat dominan. Sepanjang pertemuan di NBL Indonesia, Garuda unggul 12-0 atas BSC Bandung Utama dan menang 9-0 atas Satya Wacana.
    
"Kami memainkan tujuh game di Bandung. Semua tim punya kans kuat. Kalau kami fokus, kami punya kans untuk bikin kejutan," tegas Surliyadin, top scorer BSC Bandung Utama, yang mengemas rata-rata 13,15 poin per game.
    
Kubu Satya Wacana Metro LBC Bandung bertekad memberikan yang terbaik. Tim yang musim lalu finis di urutan kesembilan itu mematok target lolos championship series musim ini.

"Jujur saja, tahun pertama sangat berat bagi kami. Karena dalam proses adaptasi. Namun, kami menargetkan lolos ke championship series," ungkap Kaleb Ramot Gemilang, small forward kelahiran Bandung, 30 Mei 1991.
    
Selain diwarnai tiga partai derby Bandung, seri keempat menghadirkan lebih banyak big match. Seluruh laga seru yang diselenggarakan 7 hingga 16 Maret mendatang tersebut dapat dinikmati secara langsung dan gratis melalui layanan live streaming. (nur/c6/ca)