Tiga Hal Penting Diperhatikan Selain Tinggi Badan Anak
Dari segi kognitif, anak yang kurang nutrisi dan stimulasi akan sulit berkonsentrasi sehingga daya tangkapnya rendah.
Akibatnya, anak jadi mudah lupa dan prestasinya pun rendah.
Ini juga mempengaruhi sosioemosional buah hati, sebab anak bisa jadi mudah marah, sulit mengendalikan emosi dan minder atau sulit bergaul sampai mengalami masalah kesehatan mental.
Anna memberikan kiat untuk orangtua agar bisa memberikan stimulasi yang sesuai demi tercapainya potensi prestasi anak.
Agar tumbuh kembang fisik anak optimal, sediakan area di rumah di mana anak bebas bergerak secara aman.
"Walau rumah kecil, buat area di mana anak bisa berguling-guling atau loncat-loncat secara aman," tutur dia.
Perbanyak aktivitas fisik untuk anak, sesederhana memanfaatkan bola untuk bermain sepak bola hingga lempar tangkap.
Orangtua juga bisa melibatkan anak dalam kegiatan rumah tangga untuk melatih kemampuan motorik, juga ajari dia untuk melakukan hal-hal seperti mandi dan memakai baju sendiri.
Para orangtua harus tahu, perkembangan anak bukan semata tentang tinggi badan, tiga hal ini juga penting diperhatikan.
- Demi Keluarga Indonesia, IKEA Hadirkan Bonding Instruction
- Edukasi Pentingnya Sarapan Sehat, BlueBand Bagikan 10 Ribu Porsi Makanan Gratis
- Ririn Kardila Putri Hubungkan Keluarga dan Dunia Melalui Konten Digital
- Azizah Salsha Terseret Banyak Rumor, Keluarga Merespons Begini
- Waka MPR Ingatkan Penguatan Keluarga Faktor Utama dalam Bangun Karakter Anak
- Ini Pentingnya Si Kecil Berekeksplorasi dengan Nyaman