Tiga Hari Jelajahi Old Trafford, Markas Manchester United
Ganti Baju Dua Kali demi Tanda Tangan Giggs
Selasa, 13 Maret 2012 – 00:31 WIB
Yang bikin lebih amazed adalah ruang ganti pemain. Lagi-lagi, yang tampak bukanlah ruangan supermewah dengan locker. Hanya sebuah ruangan yang seluruh dindingnya berlapis kayu, tanpa sekat. Hanya ada kait untuk hanger kostum. Kostum pemain digantung begitu saja di sisi-sisi dinding.
"Kami menyebutnya ruang ganti yang friendly. Sama sekali tidak ada sekat, bahkan tidak ada locker atau drawer (laci, Red). Pemain bisa saling melihat apa pun yang dilakukan temannya," kata Hopkinson. "Pada matchday, kami hanya menggantung 18 kostum pemain dan menumpuk peranti lain di bangku masing-masing," imbuhnya.
Menurut dia, ruang ganti serta lounge yang bersahaja itu membuat pemain United tetap merasa sebagai satu kesatuan. Tidak ada yang merasa lebih hebat dari yang lain. Begitu masuk Old Trafford, mereka bukanlah pemain bola yang mendapat total gaji ratusan juta per pekan, tapi pemain United yang harus terus membawa glory bagi klub.
Meski asyik menjelajahi Old Trafford, nonton pertandingan langsung juga menjadi pengalaman tersendiri bagi para pemenang. Meski "hanya" melawan West Brom, pemenang dari Indonesia sangat bersemangat. Semalam sebelumnya, mereka membuat spanduk dari kertas bertulisan Indonesia Loves MU.
Bagi fans Manchester United, nonton langsung pertandingan tim kesayangannya merupakan momen luar biasa. Tapi, empat orang ini menikmati keuntungan
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara