Tiga Hari Kerja, Empat Hari Menganggur
Jumat, 26 Oktober 2012 – 19:32 WIB
Teguh Wijayanto, Kepala Public Relation Blue Bird Group mengaku sangat prihatin dengan nasib para sopir taksi yang hingga kini masih terkatung-katung. Ia meminta kepada sopir yang sudah sempat dinyatakan lolos tersebut untuk tetap bersabar.
Teguh mengatakan saat ini dengan armada 50 unit, dibutuhkan sopir sebanyak 75 orang. Ia mengatakan kehadiran Blue Bird di Batam bukan sebagai ancaman tetapi sebagai mitra untuk mengembangkan dan memajukan transportasi di Kota Batam.
"Kami tidak akan bisa melayani semua permintaan konsumen di Batam. Makanya kami bukan sebagai ancaman, tetapi sebagai mitra,"katanya. (ian)
BANYAK sopir yang dinyatakan lolos menjadi sopir taksi Blue Bird nasibnya kini memprihatinkan. Dicabutnya izin Blue Bird membuat mereka kini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- CPNS Kemenag Kalsel 2024: Formasi Guru Akidah Akhlak Paling Banyak Pelamar
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Bhabinkamtibmas Polsek Senapelan Sampaikan Pesan Damai Pilkada 2024 ke Rumah-Rumah Warga
- Polres Rohul Gelar Doa Bersama, Jalin Ukhuwah dan Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada
- AKBP Kurnia Ajak Ulama dan Santri Jaga Keamanan-Ketertiban Jelang Pilkada di Meranti
- Alhamdulillah, Korban Kebakaran Pasar Karangkobar Terima Klaim Asuransi