Tiga Ibu Muslimah di Musikal Laskar Pelangi

"Beberapa memang ada yang berasal dari jebolan ajang pencarian bakat. Tapi, itu hanya sebagian kecil. Yang lain justru kami temukan saat audisi. Mereka memiliki kemampuan yang luar biasa," tutur Riri Riza selaku sutradara.

Erwin Gutawa menegaskan, para pemain yang dibutuhkan tidak hanya memiliki suara bagus, tapi juga mempunyai kemampuan untuk membawakan perannya dengan baik. "Suara memang utama. Karena ini musikal, sajian utamanya musik. Tapi, mereka juga akan berakting dan menari," lanjut Erwin Gutawa.

Dari segi tampilan dan tata panggung, Jay Subiakto menyatakan bahwa kali ini dirinya mengalami kesulitan. Membuat setting panggung Laskar Pelangi adalah pekerjaan terberat sepanjang karirnya. "Bikin set-nya itu susah sekali. Sebab, ada 15 kali pergantian set. Dan, set itu harus menggambarkan indahnya alam Belitong dan kondisi yang ditimbulkan saat penambangan timah kala itu. Di filmnya tersebut, semua kan tergambar dengan baik. Nah, di situlah tantangannya," ucap dia.

Karena akan pentas kurang lebih 21 kali. Para pemain pun disiapkan dalam tiga tim. Sebab, tidak mungkin jika satu tim bermain setiap hari selama dua jam. Dira Sugandi yang berperan sebagai (salah satu) Ibu Muslimah, mengungkapkan perasaannya terlibat dalam pertunjukan tersebut. Penyanyi jazz itu diajak oleh Erwin Gutawa untuk ikut audisi.