Tiga Kapal Nelayan Filipina Siap Dimusnahkan
jpnn.com - TERNATE – Setelah beberapa kali gagal melakukan peledakan tiga kapal nelayan asing, kini Direktorat Polisi Air (Ditpolair) Polda Malut kembali merencanakan jadwal peledakannya pada 20 Juli 2016 mendatang.
Tiga kapal asing milik nelayan Filipina yang akan dimusnahkan tersebut yakni dua di antaranya KM Jhoni 02 dan KM Tuna Mandiri 02 yang ditangkap Polisi Perairan di perairan Pulau Morotai.
“Satunya adalah kapal yang ditangkap Ditjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), saya lupa nama kapalnya,” kata Kombes (Pol) Arif Budi Winofa seperti dilansir Malut Post (JPNN Group), Kamis (14/7).
Dia mengatakan, rencananya tiga kapal tersebut dimusnahkan hari ini (kemarin, red). Namun karena bertepatan dengan pelantikan Kapolri baru, akhirnya ditunda hingga 20 Juli.
"Jadwal ini sudah pasti, tetap dalam bulan ini akan kami lakukan peledakan,” tegasnya.
Dia juga mengatakan peledakan tersebut akan dipantau langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia, Susi Puji Astuti melalui video konfrens “Peledakan ini akan kami lakukan sendiri, dan akan dipantau langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan melalui live streaming,” tambahnya.
Sekadar diketahui, dua kapal asing asal Filipina yakni Jhoni 2 dan Tuna Mandiri 2 itu ditangkap Dit Polair Polda Malut pada Jumat (19/12) lalu oleh Kapal Baladewa 8002 milik Mabes Polri ketika sedang melakukan patroli gabungan bersama dengan Polair Polda Malut di perairan Timur Malut, Kabupaten Pulau Morotai.(JPG/tr-04/jfr/fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom