Tiga Kapal Perang TNI AL Bergantian Sandar di Pangkalan Banyuwangi, Ada Apa Nih?
jpnn.com, BANYUWANGI - Tiga Kapal Republik Indonesia (KRI) sandar di Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi, Lantamal V, Komando Armada (Koarmada) II pada Minggu (13/10). Kedatangan tiga KRI tersebut untuk memberikan pelayanan sesuai tugas pokok pangkalan.
Tiga kapal perang di antaranya KRI HIU-634 yang sandar untuk bekal ulang seperti pengisian bahan bahan bakar minyak (BBM), air maupun bahan makanan di Dermaga Tanjungwangi, Banyuwangi, Jawa Timur. Selain itu, KRI HIU juga melaksanakan patroli rutin di wilayah perairan Banyuwangi dan sekitarnya.
Selesai melaksanakan kegiatan bekal, KRI HIU melanjutkan pelayaran kembali. Selang beberapa waktu kemudian KRI Layang-645 dan KRI Tongkol-813 juga sandar dengan bermaksud yang sama untuk bekal ulang.
Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal menyampaikaan bahwa kegiatan ke tiga KRI tersebut dalam rangka melaksanakan bekal ulang selain untuk melaksanakan kegiatan patroli yang tergabung dalam Latihan Bersama Coordinated Maritime Security Patrol Australia –Indonesia (Corpat Ausindo dan Patkor Ausindo).
Menurut Yulius, Lanal Banyuwangi sesuai dengan tugas pokoknya melaksanakan pelayanan terhadap unsur-unsur TNI AL yang sedang melaksanakan operasi di wilayah perairan Banyuwangi dan sekitarnya.
"Lanal Banyuwangi sendiri berada di jajaran Lantamal V, Koarmada II sehingga selayaknya harus mendukung unsur sesuai dengan tupoksi pangkalan,” pungkas Danlanal Banyuwnagi.(fri/jpnn)
Menurut Yulius Yulius Azz Zaenal, Lanal Banyuwangi sesuai dengan tugas pokoknya melaksanakan pelayanan terhadap unsur-unsur TNI AL yang sedang melaksanakan operasi di wilayah perairan Banyuwangi dan sekitarnya.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Laksdya TNI Erwin Dinilai Layak Jadi Kasal, Ini Alasannya
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- TNI AL Gelar Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah Demi Wujudkan Indonesia Emas 2024
- Kapal Harbour Tug Produksi Dalam Negeri Memperkuat TNI AL
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal di Merak Bernilai Rp 9,6 Miliar
- Berulang Tahun ke-62, Kowal Tunjukkan Semangat Juang dan Profesionalisme