Tiga Menteri Urus Dampak Lumpur
Minggu, 31 Januari 2010 – 03:40 WIB
SIDOARJO - Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) menargetkan tahun depan relokasi arteri jalan raya Porong tuntas. Selain pembangunan jalan baru, pemerintah juga sedang mengupayakan cara untuk mengatasi dampak semburan lumpur yang dialirkan ke Sungai Porong.
Tiga menteri langsung turun ke Sidoarjo untuk membantu mengatasi dampak lumpur itu. Mereka adalah Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, serta Menteri Negara Lingkungan Hidup Gusti Muhamad Hatta.
Baca Juga:
Mereka hadir saat peletakan batu pertama (ground breaking) flyover jalan arteri Porong-Siring II paket empat, Sabtu (30/1) kemarin. Pemasangan tiang pancang dilakukan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto di Desa Ketapang, Kecamatan Tanggulangin.
Kepala BPLS Sunarso mengungkapkan, untuk membangun jalan arteri Porong-Gempol sepanjang 7,1 kilometer, dibutuhkan tanah seluas 123,7 hektare. Itu terdiri atas 26,3 hektare tanah kering dan 97,4 hektare tanah basah.
SIDOARJO - Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) menargetkan tahun depan relokasi arteri jalan raya Porong tuntas. Selain pembangunan jalan
BERITA TERKAIT
- Yanuar Arif Mengapresiasi Respons Cepat Menteri PU terhadap Aspirasi Masyarakat Banyumas-Cilacap
- Bambang Hero Dipolisikan Warga Babel, Kuasa Hukum Terdakwa Kasus Timah Jelaskan Ini
- 6 Tuntunan R2 dan R3 PPPK 2024 di Demo Nasional, Semoga Didengar Presiden Prabowo
- Mobil RI 36 Berulah di Jalan, Raffi Ahmad Beri Pengakuan, Oalah
- Tolak PPPK, Ribuan Honorer Satpol PP Desak Prabowo Turun Tangan
- GMNI Tangerang Desak Pemkab Tangerang Segera Bongkar Pagar Bambu di Pantura