Tiga Orang di Lombok Barat Ditangkap Polisi Terkait Praktik Prostitusi
jpnn.com, LOMBOK BARAT - Seorang pria berinisial JU bersama dua orang ditangkap polisi karena diduga melakukan bisnis prostitusi di salah satu kafe di Batulayar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
Kabag Ops Polres Lombok Barat AKP Dhafid Shiddiq, mengatakan, operasi yang digelar Sabtu (31/7) adalah untuk memastikan pemberlakuan jam malam di kawasan Wisata Senggigi.
”Sesuai dengan perintah dan instruksi Kapolres Lombok Barat, untuk memastikan jam malam dipatuhi oleh pengelola wisata, khususnya di tempat hiburan malam,” ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan, sebagian besar memang sudah tidak beroperasi, namun salah satu kafe ditemukan pengunjung pria bersama sorang wanita yang diduga melakukan perbuatan asusila.
“Ada kafe yang kamarnya masih beroperasi dan mendapati salah satu pengunjung dengan terapis indikasinya prostitusi, dua ini kami amankan, kami serahkan ke Sat Reskrim,” ungkapnya.
Untuk proses penyelidikan lebih lanjut, selain mengamankan dua orang tersebut, seorang laki-kali berinisial JU juga diamankan, diduga sebagai muncikari.
Jika terbukti maka JU akan disangkakan pasal 296 KUHP Jo Pasal 506 KUHP.
Baca Juga: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka
Seorang pria berinisial JU bersama dua orang ditangkap polisi karena diduga melakukan bisnis prostitusi di salah satu kafe di Batulayar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya
- Pria Disabilitas Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi Buka Suara soal Kejadian di Homestay