Tiga Penyebab Konvensi Demokrat Kurang Greget
jpnn.com - JAKARTA - Konvensi calon presiden (capres) yang digelar Partai Demokrat telah resmi dimulai sejak pembacaan deklarasi oleh 11 peserta pada pertengahan September 2013 lalu. Namun, saat ini greget ajang seleksi calon presiden itu justru semakin redup.
Pengamat politik dari Universitas Mercubuana, Heri Budianto menilai hal ini disebabkan beberapa hal. Hal pertama terkait citra Partai Demokrat di mata masyarakat.
"Rumah besar penyelenggara konvensi itu sudah terlanjur dicitrakan negatif oleh publik," kata Heri dalam jumpa pers peluncuran hasil survei LSMI di Galery Cafe, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (31/10).
Kedua, peran Komite Konvensi sebagai panitia yang tidak maksimal. Menurut Heri, mereka tidak mampu mengelola isu ataupun membuat format kompetisi yang mampu menarik perhatian masyarakat.
Terakhir, Heri menilai status beberapa peserta konvensi yang masih tercatat sebagai penyelenggara negara juga turut berkontribusi.
Pasalnya, saat ini beberapa peserta konvensi lebih disibukkan dengan pekerjaan masing-masing. Akibatnya, mereka tidak bisa maksimal berkompetisi untuk saling mengalahkan. (dil/jpnn)
JAKARTA - Konvensi calon presiden (capres) yang digelar Partai Demokrat telah resmi dimulai sejak pembacaan deklarasi oleh 11 peserta pada pertengahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ketum Ajak Alumni Pesantren Persis Gaungkan Kolaborasi dan Silaturahmi
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta