Tiga Perampok Minimarket Ini Tak Diberi Ampun, Dooor! Dooor!
jpnn.com, PAGARALAM - Satreskrim Polres Pagaralam berhasil mengungkap kasus perampokan minimarket di kawasan Air Perikan, Kelurahan Nendahung, Kecamatan Pagaralam Selatan pada Maret 2021 silam.
Terungkapnya aksi perampokan yang dilakukan komplotan bersenjata tajam ini terekam kamera CCTV di TKP.
“Komplotan pelaku beranggotakan tiga orang. Ketiganya telah kami ringkus bersama Polsek Pagaralam Selatan,” ungkap Kasatreskrim Polres Pagaralam AKP Najamudin, Rabu (7/7).
Dibeberkan Najamudin, terungkapnya tiga komplotan ini setelah petugas meringkus pertama kali tersangka Dimas Mardian (21) warga Gg Jelita, Kelurahan Tumbak Ulas, pada Selasa (6/7).
“Tersangka Dimas kita ringkus lagi nongkrong di kawasan Alun-alun sekira pukul 15.00 WIB,” ujar Najamudin.
Dari nyanyian tersangka, anggota bergerak cepat melakukan penangkapan terhadap rekannya Aidil Mustofa (18) diringkus tak jauh dari kediamnnya di Tebat Baru, Kecamatan Pagaralam Selatan sementara M Ridwan (19) digerebek petugas di rumahnya di kawasan Kauman, Kelurahan Tumbak ulas, Kecamatan Pagaralam Selatan.
Dari pengembangan, ketiga komplotan punya peran berbeda. “Tersangka Aidil selaku eksekutor yang masuk ke minimarket sambil membawa sajam (Parang Tebas, red) dan mengancam korban pegawai Indomaret ketika hendak menutup toko,” ujar mantan Panit Opsnal Unit 1 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel ini.
Dalam rekaman CCTV, pelaku mengancam korban sambil mengibas-gibaskan parang meminta uang di brangkas. Karena kunci brangkas tidak ada, pelaku langsung mengambil uang ke loker kasir dan mengambil uang sebesar Rp 1 juta lebih.
Satreskrim Polres Pagaralam berhasil mengungkap kasus perampokan minimarket di kawasan Air Perikan, Kelurahan Nendahung, Kecamatan Pagaralam Selatan pada Maret 2021 silam.
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Sanksi Pidana Menanti Kades & Lurah yang Melanggar Netralitas di Pilkada 2024
- Eddy Santana-Riezky Aprilia Dorong Pemerataan Pembangunan di Sumsel