Tiga Pos Terminal Dibakar, Rumah Ketua KPU Dimolotov

Tiga Pos Terminal Dibakar, Rumah Ketua KPU Dimolotov
Sebuah rumah ibadah dibakar massa saat pelaksanaan rapat pleno hasil pilkada Kabupaten Kuansing Singingi Provinsi Riau. Foto: Riaupos/JPNN

Sekretaris Pemenangan pasangan Su-Zuki Masdar yang hadir menjadi saksi merasa puas dengan hasil rekapitulasi pasangan calon di 11 kecamatan tersebut. ‘’Jumlahnya sesuai dan kita puas dengan hasil ini,’’ ujarnya.

Tim Su-Zuki akan tetap menghadiri rapat pleno khusus Kecamatan Kuantan Mudik susulan. Pihaknya akan tetap menunggu undangan dari KPU Kabupaten Kuansing. Mereka yakin hasil itu tidak akan berpengaruh banyak perolehan suara pasangan calonnya.

Kapolres Kuansing AKBP Ristiawan Bulkaini SH menepis adanya korban dari tembakan yang dilakukan aparat kepolisian mengusir kerumunan massa. ‘’Tidak ada korban, karena kita hanya menggunakan peluru karet saja,’’ bebernya. Dalam membubarkan massa , polisi menggunakan gas air mata dan menembakan peluru karet untuk mengusir massa agar tidak berbuat anarkis lebih jauh dalam pelaksanaan rapat pleno KPU Kabupaten Kuansing. Bahkan, dalam aksi kericuhan tersebut, beberapa orang naggota kepolisian mengelami cedera terkena lemparan batu dari massa .

Terkait dengan insiden tersebut, aparat kepolisian tetap melakukan penjagaan ketat kantor KPU Kabupaten Kuansing. Begitu juga rumah kediaman Ketua KPU Kabupaten Kuansing Firdaus Oemar SH. ‘’Penjagaan ketat akan tetap kita lakukan, di kantor KPU dan rumah Ketua KPU Kabupaten Kuansing,’’ tegasnya. (tim)

TELUK KUANTAN-Masyarakat Kabupaten Kuansing khususnya yang tinggal di Teluk Kuantan Kecamatan Kuantan Tengah saat ini dalam suasana yang tegang dan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News