Tiga Program Kemendikbud Dapat Nilai Merah
Minggu, 30 Desember 2012 – 07:38 WIB
JAKARTA - Rapor kinerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) selama 2012 ternyata memiliki angka merah. Untungnya, catatan merah itu adalah hasil pantuan internal, bukan dari Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) pimpinan Kuntoro Mangkusubroto. Berikutnya adalah pembangunan tiga politeknik baru dan penguatan 38 perguruan tinggi (PT) kejuruan di pusat koridor ekonomi yang tidak jalan. Selain itu, revitalisasi 12 museum tidak berjalan. Revitalisasi ini mencakup renovasi, pengelolaan koleksi, penyajian/tata pamer, dan penguatan SDM.
Dalam paparannya, Mendikbud M. Nuh mengatakan bahwa pihaknya memiliki program unggulan di jajaran unit utama yang dipimpin pejabat eselon 1. Total ada 31 program yang dirancang berdasarkan Inpres No 17/2012 tentang Percepatan Prioritas Nasional dan Gerakan Nasional Bersih Negeriku (GNBN).
Baca Juga:
Dari seluruh program tersebut, lanjut dia, ada tiga poin yang mendapatkan nilai merah (buruk) sampai pemantauan Desember ini. Program yang mendapatkan cap merah itu adalah pembangunan sistem informasi terkait dengan pemetaan lokasi sekolah (SD, SMP, SMA, dan madrasah).
Baca Juga:
JAKARTA - Rapor kinerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) selama 2012 ternyata memiliki angka merah. Untungnya, catatan merah itu
BERITA TERKAIT
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
- Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
- Terobosan Kemendikdasmen di 2024: Guru ASN PPPK & PNS Bisa Mengajar di Sekolah Swasta
- Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai