Tiga Saksi Kasus Budi Gunawan Tak Penuhi Panggilan KPK
Satu Mangkir, Dua Mengaku Sakit

jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap tiga saksi kasus korupsi dengan tersangka Komjen (Pol) Budi Gunawan. Namun, tidak satupun saksi hadir memenuhu panggilan KPK.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha mengatakan, tiga saksi yang dijadwalkan diperiksa itu adalah Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Mabes Polri Brigadir Jenderal Pol Herry Prastowo, Dosen Utama STIK Lemdikpol Kombes Pol Ibnu Isticha, serta Wakapolres Jombang, Kompol Sumardji.
Namun, Herry tidak hadir tanpa memberikan alasan.. "Brigjen Pol Herry Prastowo tidak hadir tanpa keterangan," kata Priharsa kepada wartawan, Selasa (3/2).
Sedangkan Ibnu dan Sumardji memberikan keterangan mengenai ketidakhadiran mereka. Menurut Priharsa, kedua saksi itu mengirim surat keterangan sakit yang diantar oleh penasihat hukum masing-masing.
"Penasihat hukum mengantarkan surat keterangan sakit yang dikeluarkan oleh RS Bhayangkara Korps Brimob Polri," ucap Priharsa.
Priharsa menambahkan, KPK akan memanggil lagi ketiga saksi tersebut. Namun, dia tidak menyebut mengenai waktunya. "Penyidik mengatakan akan melakukan pemanggilan kembali," tandasnya.(gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap tiga saksi kasus korupsi dengan tersangka Komjen (Pol) Budi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begitu Pensiun, PPPK Tidak Mendapatkan Apa Pun
- Marak PHK, Wamenaker: Masih Banyak Lapangan Kerja
- Bank Mega & IHH Healthcare Singapura Bersinergi Beri Layanan Kesehatan bagi Nasabah MegaFirst
- Bamus Betawi Berpartisipasi dalam Kegiatan Internasional Malaysia Madani
- Level Up Peradi: UU Desain Industri Sudah Kedaluwarsa, Harus Direvisi
- Soal Polemik THR Mitra, Pakar: Tuntutan Populis yang Kontradiktif dengan Regulasi