Tiga Siswa SD Papua Ciptakan Perangkat Simulator Kemudikan Mobil
Terinspirasi Anak-Anak yang Main Game Balapan
Minggu, 07 Oktober 2012 – 00:07 WIB
Riza mengakui, perangkat simulator mengemudi yang dibuat anak-anak didiknya itu masih sederhana. "Lebih tepatnya ini mirip game. Tetapi, fungsi atau manfaatnya bisa untuk alat simulasi mengemudi seperti alat simulator untuk ujian SIM di kepolisian," ujarnya.
Meski begitu, Riza bangga karena perangkat tersebut merupakan inovasi simulator mengemudi yang pertama dibuat anak-anak usia SD. "Itulah yang harus dihargai," tegasnya.
Menurut Riza, bujet pembuatan perangkat game simulator mengemudi menjadi poin penting. Dia menyatakan, sekolah-sekolah bisa menciptakan alat serupa untuk kepentingan pembelajaran tertib lalu lintas yang menyenangkan.
"Belajar rambu-rambu lalu lintas kalau hanya dari buku tentu membosankan. Alat ini akan membuat para siswa senang belajar berkendara yang tertib," katanya. (*/c5/ari)
Di tengah ramainya kasus dugaan korupsi pengadaan simulator ujian SIM Korlantas Mabes Polri, tiga siswa SD asal Papua menciptakan alat simulasi mengemudi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408