Tiga Srikandi Pansel KPK Datangi Buwas di Markas

Tiga Srikandi Pansel KPK Datangi Buwas di Markas
Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso saat menemui tiga srikandi pansel KPK. FOTO: Boy/jpnn.com

"Karena kami inginkan selama pimpinan melakukan tugas tidak diganggu gugat," Destry. Namun, tegasnya, ketika bertugas melakukan kesalahan maka harus dihukum.

Yenti menambahkan, hasil penelusuran ini sangat rahasia. "Hanya memang pansel yang tahu," ujar Wakil Ketua Pansel Capim KPK itu. 

Menurut Yenti, pansel akan mempertimbangkan catatan yang diberikan Polri, agar calon yang dipilih betul-betul tidak ada kemungkinan dikriminalisasi di kemudian hari.

Lantas seberapa besar hasil rekam jejak ini mempengaruhi keterpilihan calon? Enny menjelaskan, komponen dalam penilaian yang dilakukan pansel bersifat komulatif. Nantinya seluruh penilaian diakumulasikan. Misalnya dari penelusuran tentang pajak, catatan kriminal, aliran uang dan lainnya. "Itu jadi penilaian akumulasi dan tidak berhenti sampai di sini saja," katanya. (boy/jpnn)

Berita Selanjutnya:
Awas...!!! Remisi Diobral

JAKARTA - Tiga srikandi yang tergabung dalam panitia seleksi calon pimpinan KPK, Destry Damayanti, Enny Nurbaningsih, dan Yenti Ganarsih‎


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News