Tiga Tahun Gadis Ini Dicabuli dan Disiksa Pacar
jpnn.com, SURABAYA - Selama tiga tahun, DA, warga Lebo Agung, Surabaya mendapat perlakukan kasar dari kekasihnya, Anak Agung Gede Eka Taruna Wijaya.
Perempuan 16 tahun itu mengaku dipaksa untuk melayani nafsu lelaki yang dua tahun lebih tua daripada dirinya tersebut. Jika tidak mau, DA dihajar.
Puncaknya, awal Maret lalu DA pulang dengan kondisi babak belur. Sang ayah, Soejatno, tidak bisa menerima dan melaporkan Eka ke Polsek Semampir.
Saat melihat putrinya dalam kondisi tidak keruan, Soejatno tahu itulah ulah Eka. Sebab, tahun lalu pihaknya berurusan hukum karena kasus yang sama.
“Dulu anak saya sampai pincang saat pulang ke rumah. Tapi, karena yang laki masih di bawah umur, terpaksa kami pilih jalan damai,'' jelasnya saat ditemui di rumahnya.
Namun, kali ini tidak ada perdamaian. Keluarga DA ingin kasus tersebut ditangani polisi.
Berdasar pengakuan DA, dirinya disiksa di rumah Eka di Wonosari Wetan. Karena itu, Soejatno melaporkan penganiayaan tersebut ke Polsek Semampir.
Dari sanalah keluarga menemukan fakta yang lebih mengejutkan. DA ternyata dipaksa untuk berhubungan intim dengan si pacar selama bertahun-tahun.
Korban pencabulan dan penyiksaan pernah dipukul hingga pingsan oleh pelaku karena enggan melayaninya.
- Keluarga PMI yang Tewas di Suriah Menduga Korban Dianiaya Majikan
- Delapan Santri di Ponpes Rohul Dicabuli Guru, Astaga
- Begini Modus Pimpinan Ponpes di Karawang Mencabuli Puluhan Santriwati
- Penyekapan dan Penyiksaan Pemuda di Jaktim Berawal dari Utang-piutang
- Pemuda di Jaktim Disekap Lalu Disiksa Sekelompok Orang, Barbuk Mulai Tabung Elpiji hingga Tang
- LBH Padang Bakal Ajukan Perlindungan ke LPSK terkait Kasus Afif Maulana