Tiga TKA Asal Tiongkok Datang ke Cianjur, Langsung Diisolasi
jpnn.com, CIANJUR - Tiga orang Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok yang baru saja datang ke Cianjur diisolasi oleh tim medis PT Pou Yuen. Dari hasil scan dan isolasi, ketiga TKA tersebut negatif dari virus corona.
Kabid Penempatan Kerja dan TKI Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Cianjur, Ricky Ardhi mengatakan, hal itu diketahui setelah Disnaker bersama Dinas Kesehatan mendatangi PT Pou Yuen. Selain itu, pihaknya juga akan mendatangi perusahaan terutama yang mempekerjakan TKA asal Tiongkok.
“Data bulan Januari 2020 untuk jumlah total penempatan tenaga kerja asing di Cianjur yang masih berlaku kontrak kerja jumlahnya ada 160, itu dari berbagai negara seperti Thailand, Jepang, Cina (Tiongkok), dan India,” kata Ricki, kemarin.
Ricky mengatakan, khusus untuk pekerja yang berasal dari Tiongkok posisi saat ini ada 83 orang dan kebanyakan bekerja di pabrik di Pou Yuen.
“Pada tanggal 3 kemarin, kami ke sana dengan Dinas Kesehatan, melakukan sosialisasi sekaligus memberikan pemahaman yang benar tentang cara memakai masker,” ujarnya.
Menurutnya, tiga orang yang baru masuk ke Cianjur dan baru datang di Pou Yuen akan diisolasi dulu dan tak langsung dipekerjakan.
“Tiga orang pekerja tersebut hasil observasinya negatif dan sehat,” tutur Ricky.
Ia mengatakan, pihaknya sudah membuat surat untuk semua perusahaan yang mempekerjakan TKA agar segera melapor ke Dinas Tenaga Kerja.
“Kemarin ada yang datang langsung pemilik Mega Top dari Cidaun. Lalu kami arahkan agar memberikan data kesehatan, dari pendampingnya semua tahapan scan di pusat telah dilalui dan hasilnya sehat,” ujarnya. (dil/radarcianjur)
Dinas Tenaga Kerja Cianjur mengimbau semua perusahaan yang mempekerjakan TKA agar segera melapor.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- J&T Cargo Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sukabumi dan Cianjur
- Bencana Alam, Ratusan Warga 9 Kecamatan di Cianjur Mengungsi
- Indikator: Data QC 100 Persen, Hasil Pilbup Cianjur Belum Bisa Disimpulkan
- BPBD Minta Warga yang Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur Segera Mengungsi
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada