Tiga Warganya Tewas di Tragedi Masjidil Haram, Ini Doa Khusus Plt Gubsu

Tiga Warganya Tewas di Tragedi Masjidil Haram, Ini Doa Khusus Plt Gubsu
Plt Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi. Foto: Dokumen Indopos/JPNN

jpnn.com - MEDAN - Tiga warga Sumut tewas dalam tragedi jatuhnya crane di Masjidil Haram, Makkah, Jumat (11/9) malam WIB. Selain itu, ada empat warga Sumut lainnya yang mengalami luka serius dalam kejadian tersebut.

Tiga warga Sumut yang tewas dalam tragedi di Masjid Haram, yaitu Painem binti Dalio (62), dan Saparini binti Baharuddin (50), keduanya merupakan warga Kecamatan Medan Deli. Kemudian, Masnauli binti Sijuadi Hasibuan, guru SMA Plus Sipirok.

"Kami berharap tidak ada korban tambahan dari Sumut," harap pelaksana tugas Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi, Sabtu (12/9).

Erry yang mengaku sedang berada di Jakarta mengatakan terus memantau perkembangan situasi dari peristiwa tersebut, terutama yang menyangkut data jamaah asal Sumut.

"Mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, saya mengucapkan turut berduka cita atas musibah yang menimpa jamaah haji di Masjidil Haram. Semoga amal ibadah para korban ditempatkan di sisi Allah Yang Maha Kuasa. Demikian juga keluarga yang ditinggalkan untuk sabar dan tabah menerima cobaan," ucapnya.

Korban tewas jatuhnya crane asal Sumut terbang ke Tanah Suci melalui Embarkasi Medan, yaitu almarhumah Painem dan Saparini tergabung dalam Kloter 008, serta Masnauli (kloter 009).(rgu/medanbagus/jpnn)

 


MEDAN - Tiga warga Sumut tewas dalam tragedi jatuhnya crane di Masjidil Haram, Makkah, Jumat (11/9) malam WIB. Selain itu, ada empat warga Sumut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News