TikTok Mengumpulkan 15 Remaja dari Berbagai Negara Untuk Lakukan Ini
jpnn.com, JAKARTA - TikTok mengumpulkan 15 remaja dari berbagai negara yang membentuk Dewan Pemuda global.
Belasan remaja itu dikumpulkan oleh TikTok untuk meningkatkan keamanan online bagi generasi muda.
Dewan tersebut akan bekerja sama dengan para ahli untuk menciptakan aplikasi yang lebih aman dan inklusif.
Pengumuman ini muncul setelah penelitian menunjukkan perlunya komunikasi yang lebih terbuka antara remaja dan orang tua mengenai keamanan online.
Hanya separuh remaja Inggris yang berbicara dengan orang tua mereka tentang platform online setiap bulannya, dan banyak yang menghindari topik tidak nyaman seperti citra tubuh.
Dewan Pemuda akan fokus pada kesejahteraan remaja dan memberikan masukan mengenai fitur-fitur seperti Portal Pemuda dan alat pelaporan.
TikTok juga menawarkan sumber daya seperti Pusat Keamanan dengan panduan tentang penindasan dan citra tubuh, yang dilihat oleh lebih dari satu juta orang setiap bulannya.
Guna mendorong keterlibatan orang tua, TikTok mempromosikan Pasangan Keluarga kepada pengguna baru yang berusia di atas 35 tahun.
TikTok mengumpulkan 15 remaja dari berbagai negara yang membentuk Dewan Pemuda global.
- Grab Berkolaborasi dengan TikTok Hadirkan Program Seru di Jakarta
- ByteDance Mengumumkan Pengguna TikTok Bisa Terintegrasi ke Lemon8
- Lawan Hoaks di Indonesia, TikTok Memperkenalkan Fitur Keamanan
- Nasib Gunawan Sadbor, Joget di TikTok Bikin Resah, Kini Ditangkap Gegara Promosi Judol
- Perjalanan AlwanRK dari Sarjana Pendidikan yang Sukses Menjadi Influencer Komedi
- 3 Berita Artis Terheboh: Istri Giring Ganesha Terharu, Ammar Zoni Galau