Tim 9 Sebut Bukan Jokowi yang Ngotot BG Jadi Kapolri, Tapi..
![Tim 9 Sebut Bukan Jokowi yang Ngotot BG Jadi Kapolri, Tapi..](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20150128_162402/162402_584804_syafii_maarif.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Tim 9, Buya Syafii Ma'arif mengungkapkan ada tokoh lain yang bersikeras mengusulkan agar Presiden Joko Widodo melantik Komjen Budi Gunawan menjadi kapolri. Tokoh dan pihak yang menekan presiden tersebut berasal dari partai politik.
"Jujur, itu sebetulnya pengajuan BG bukan inisiatif presiden. Saya mendapat informasi yang cukup bagus. Saya tak mau menyebut nama. Itu sudah rahasia umum, Anda harus tahu itu," ujar Buya pada wartawan usai bertemu presiden di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (28/1).
Saat ditanya, kemungkinan orang tersebut adalah petinggi PDI Perjuangan, Buya hanya tertawa tanpa berusaha menampiknya.
"Sudah rahasia umum. Tapi saya enggak sebut ya. Saya harus jaga hubungan baik dengan orang-orang itu," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, nama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri santer disebut-sebut sebagai orang di belakang layar yang mengendalikan presiden memilih Budi.
Ditambah Budi memiliki kedekatan dengan putri Soekarno itu, saat menjadi ajudan Megawati. Namun, Buya tetap enggan membeberkannya. Menurutnya, itu hak presiden untuk memutuskannya. (flo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Tim 9, Buya Syafii Ma'arif mengungkapkan ada tokoh lain yang bersikeras mengusulkan agar Presiden Joko Widodo melantik Komjen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Advokat Pertanyakan Urgensi Hak Imunitas Jaksa: Lebih Baik Dihilangkan
- Brantas Abipraya Rampungkan Pembangunan Rumah Sakit UPT Vertikal Papua
- Ahli Hukum Sebut Vonis Banding untuk Harvey Moeis dan Helena Lim sebagai Putusan Sesat
- Jasaraharja Putera Catatkan Kinerja Positif, Pendapatan Premi & Laba Meningkat pada 2024
- Istana: Daripada Berutang, Lebih Baik Efisiensi
- Kuasa Hukum Harvey Moeis Buka Suara Soal Vonis Diperberat, Sebut Wafatnya Rule of Law