Tim Anies-Sandi Temukan 104 Ribu Pemilih Bermasalah di DPS
jpnn.com - JAKARTA - Tim Pemenangan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Sandiaga Uno menyoroti banyaknya daftar pemilih bermasalah pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
Tak tanggung-tanggung, jumlahnya diperkirakan mencapai 104.826 orang.
Menurut M Taufik selaku wakil ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi, besarnya jumlah data pemilih bermasalah diketahui setelah tim melakukan penyisiran terhadap data 7,1 juta Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.
"Dari 104 ribu yang kami duga bermasalah, itu sekitar 43.427 pemilih dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) ganda. Selain itu juga ada 817 dengan triple NIK. Bahkan ada yang empat, lima, hingga delapan NIK yang sama," tutur Taufik, Jumat (25/11).
Selain itu, lanjut Taufik, juga ada 59.713 data pemilih yang tidak memiliki kartu keluarga (KK).
Sementara ratusan lainnya memiliki nomor KK yang sama.
"Ini aneh, sebab NIK itu keluar dari KK. Masa KK tidak ada," kata Taufik.
Bagi politikus Gerindra ini, temuan ratusan ribu data bermasalah akan berpengaruh pada lancarnya penyelenggaraan Pilgub.
JAKARTA - Tim Pemenangan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Sandiaga Uno menyoroti banyaknya daftar pemilih bermasalah pada Pemilihan
- Agenda HUT PDIP Tidak Mundur Meski Hasto Menghadapi Persoalan di KPK
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban