Tim Domestik Jadi Solusi
Sabtu, 08 November 2008 – 02:02 WIB
”Tim-tim lokal lain sudah menanyakan kembali apakah ada kesempatan,” tutur Sofian Ruzian, Ketua Panpel TdI, di Jakarta, Jumat (7/11). Tentu, tiket diutamakan bagi empat tim yang berada pada peringkat kesembilan hingga 12 kualifikasi. Yaitu, Pengcap ISSI Malang, United Kencana, Pengprov ISSI Jogjakarta, dan Bintang Kranggan Cycling Club.
Baca Juga:
Jika memang benar nantinya pengisi kekurangan jumlah peserta adalah tim lokal, Sofian menjamin kualitas TdI tidak akan menurun. Sebab, tiga tim kontinental dipastikan tetap ikut, yaitu Polygon Sweet Nice (PSN), Mes Kerman Iran, dan Tabriz Petrochemical Iran. ”Pembalap-pembalap nomor satu Asia berkumpul di Tabriz, ada pembalap Swiss di Jajo Spirt of Sport, dan Jepang juga mengirimkan tim,” tutur Sofian.
Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua umum PB ISSI itu juga mengatakan rute TdI dikurangi. Jika sebelumnya berjarak 1793 km, setelah dievaluasi menjadi 1726 km. Pengurangan jarak itu diambil dengan mempertimbangkan keselamatan pembalap dan kondisi jalan. ”Awalnya perhitungan tidak menggunakan flying start, tetapi setelah melihat kondisi di lapangan kami membuat flying start dan real start,” tukas Sofian. (vem/ang)
JAKARTA – Kekhawatiran melanda PB ISSI menjelang Tour de Indonesia 2008 23 November-5 Desember mendatang. Maklum, jumlah peserta belum juga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Klasemen Sementara Grup C: Timnas Indonesia Terbang, Arab Saudi Melorot
- Timnas Indonesia Gasak Arab Saudi, Sejarah Tercipta!
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Garuda Cabik Elang Hijau, Marselino Ferdinan Moncer
- Nasib Shin Tae-yong, Antara Ocehan di Medsos & Sikap Suporter Sejati Timnas Indonesia
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Prediksi Bojan Hodak Menjelang Indonesia vs Arab Saudi, Ada Faktor Cuaca