Tim DVI Sudah Terima 56 Kantong Jenazah, Ada Korban yang Teridentifikasi Lagi?
jpnn.com, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) telah menerima 56 kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 per Selasa (12/1) pukul 09.00 WIB.
"Sampai jam 9 pagi, sebanyak 58 sampel DNA dari keluarga korban, kemudian juga kami telah menerima 56 kantong jenazah dan juga delapan kantong properti (milik korban)," kata Karo Penmas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam konferensi pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kendati demikian, sejauh ini belum ada lagi korban kecelakaan yang berhasil teridentifikasi.
Korban yang sudah teridentifikasi saat ini baru berjumlah satu orang atas nama Okky Bisma (29), pria yang golongan darahnya O.
"Ini akan kami tindaklanjuti, apabila data-data telah lengkap, data antemortem maupun postmortemnya akan dilakukan tindakan-tindakan lanjut, tindakan rekonsiliasi ataupun pencocokan daripada kedua data tersebut," ujar Rusdi.
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu, pukul 14.40 WIB.
Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.
Pesawat itu membawa penumpang 46 dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi, pilot-kopilot, satu petugas keselamatan penerbangan dan tiga awak kabin.
Sampai pagi ini Tim DVI telah menerima 56 kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182.
- Kapolri Kerahkan Tim Bareskrim dan Propam Usut Tragedi Stadion Kanjuruhan
- Identifikasi Korban Kerusuhan di Kanjuruhan, Mabes Polri Kirim Tim DVI
- Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang: Ini Daftar Nama 14 Jenazah Napi
- Brigjen Rusdi: Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Berakhir
- Ternyata Muslim, WNA Korban Tragedi Lapas Tangerang Batal Diabukan
- Isak Tangis Mengiringi Penyerahan Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang