Tim DVI Terus Menerima Tambahan Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ182
jpnn.com, JAKARTA - Kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 terus berdatangan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Setiap harinya sejak kecelakaan yang terjadi pada Sabtu (9/1) lalu, Tim Disaster Victim Identification (DVI) terus menerima tambahan kantong jenazah yang berisi body part korban.
Per Sabtu (16/1) dini hari, kantong jenazah yang diterima Tim DVI kembali bertambah menjadi 162 kantong.
"Sampai pukul 01.00 WIB, 16 Januari, telah kami terima dari posko 1 di JICT (Tanjung Priok) sebanyak 162 kantong jenazah," kata Komandan DVI Pusdokkea Polri Kombes Hery Wijatmoko di RS Polri Kramat Jati, Sabtu.
Selain itu, Tim DVI juga telah menerima total 74 kantong properti milik korban. Properti itu juga menjadi bahan untuk proses identifikasi korban.
"Sampel DNA sampai hari ini sebanyak 288 sampel," ujar Hery.
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu (9/1), pukul 14.40 WIB.
Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.
Kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 terus berdatangan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
- Kapolri Kerahkan Tim Bareskrim dan Propam Usut Tragedi Stadion Kanjuruhan
- Identifikasi Korban Kerusuhan di Kanjuruhan, Mabes Polri Kirim Tim DVI
- Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang: Ini Daftar Nama 14 Jenazah Napi
- Brigjen Rusdi: Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Berakhir
- Ternyata Muslim, WNA Korban Tragedi Lapas Tangerang Batal Diabukan
- Isak Tangis Mengiringi Penyerahan Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang