Tim Investigasi Salahkan Pihak Mal Atas Tewasnya Wanita yang Tertelan Eskalator
jpnn.com - BEIJING - Tim investigasi terus berlanjut menyelelidiki terkait tewasnya seorang pengunjung salah satu mal terbesar di Jingzhou, Provinsi Hubei, Tiongkok beberapa waktu lalu.
Hasil investigasi awal, penyidik menyalahkan pihak pengelola mal dan produsen salah satu eskalator yang lalai dalam fasilitasnya sehingga menyebabkan kematian ibu muda tersebut.
Wanita itu dalam keadaan terjepit berhasil mendorong anaknya agar selamat sebelum ia tertelan ke dalam eskalator yang masih berjalan pada hari Minggu lalu.
Penyidik menyimpulkan bahwa staf toko tidak mendapatkan pelatihan dan seharusnya mematikan mesin turun lebih awal. Peristiwa mengerikan yang terjadi di Jingzhou, Provinsi Hubei, telah memicu kemarahan meluas di department store.
Xiang Liujuan, 30, sedang menaiki tanggal berjalan itu dengan anaknya, dan saat ia melangkah ke panel logam di bagian atas eskalator. Sayangnya panel itu terbuka dan kakinya masuk ke dalam tangga berjalan dan menyeretnya ke bawah.
Rekaman CCTV menangkap Xiang hanya bisa menyelamatkan anaknya sebelum tertelan ke dalam eskalator department store Anliang yang masih berjalan.
Dalam laporan awal, lima menit sebelum kecelakaan, anggota staf telah melihat bahwa panel longgar, tapi tidak ada instruksi yang diberikan dan eskalator tidak dihentikan.
"Perusahaan tidak memberikan pelatihan yang memadai pada staf tentang bagaimana menghadapi situasi darurat eskalator, dan tidak pernah ada pelatihan. Ini yang menyebabkan makanya eskalator tidak ditutup (sebelum kecelakaan)," katanya.
BEIJING - Tim investigasi terus berlanjut menyelelidiki terkait tewasnya seorang pengunjung salah satu mal terbesar di Jingzhou, Provinsi Hubei,
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer