Tim Jokowi: Narasi Kubu Prabowo Tidak Perlu Ditanggapi

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Hasto Kristiyanto meminta jajarannya untuk mengedepankan narasi Indonesia maju.
Hal itu untuk melawan narasi pesimistis Calon Presiden Prabowo Subianto yang sempat menyamakan Indonesia negara miskin seperti Haiti.
"Narasi Indonesia maju sangat relevan dan memiliki pijakan historis kuat. Indonesia seharusnya dibangun dengan rasa percaya diri, bukan dengan pikiran negatif seperti menyamakan Indonesia sama dengan negara miskin Haiti, Rwanda, dan ancaman bubar,” kata Hasto, Rabu (26/12).
Sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu juga meminta jajarannya tidak terjebak dalam pertarungan isu agama.
Hasto meyakini keislaman Jokowi – Kiai Ma'ruf sudah pasti dan dijabarkan dengan hati serta perbuatan.
"Membawa damai, menenteramkan dan menghadirkan Islam sebagai rahmatan lil’ alamin. Mata hati itulah instrumen yang dipakai. Berbagai narasi dari kubu sebelah, termasuk pengalaman fitnah dan hoaks yang telah menjadi tradisi sejak Obor Rakyat 2014, tidak perlu ditanggapi," kata Hasto. (tan/jpnn)
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Hasto Kristiyanto meminta jajarannya untuk mengedepankan narasi Indonesia maju.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Didit jadi Penyambung Hubungan Prabowo Subianto dan Megawati
- Keseruan Lebaran Presiden Prabowo Subianto, Belajar Gerakan Velocity dan Beraksi Gaya Silat
- Presiden dan Wapres Salat Id Bersama di Masjid Istiqlal
- Pramono Akan Salat Id di Istiqlal Dampingi Prabowo, Si Doel di Balai Kota
- Prabowo Gelar Griya Lebaran di Istana, Masyarakat Boleh Datang
- Disaksikan Presiden Prabowo, BAZNAS Salurkan 5 Program Pemberdayaan bagi Mustahik