Tim Khusus Usut Dugaan Intimidasi Massa #2019GantiPresiden
jpnn.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutujulu telah membentuk tim khusus mengusut dugaan intimidasi yang dilakukan massa dengan kaus #2019GantiPresiden terhadap massa #DiaSibukKerja.
Intimidasi ini diduga terjadi pada acara Car Free Day di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (29/4). "Untuk penyelidikan kami telah bentuk tim,” ujar dia ketika dikonfirmasi, Senin (30/4).
Roma juga memastikan pihaknya akan netral dalam mengusut kasus tersebut. Menurut dia, tak ada pihak yang diistimewakan.
Sementara ini tim masih melakukan evaluasi serta mengumpulkan fakta-fakta di lapangan. Hal itu untuk mengetahui adakah tindak pidana dalam kejadian di video yang viral di YouTube itu.
“Kami akan bertindak sesuai fakta dan netral,” tambah mantan penyidik utama Bareskrim Polri ini.
Meski begitu dia mengakui, sejauh ini belum ada laporan ke kepolisian terkait peristiwa tersebut. Untuk itu polisi akan memeriksa semua yang terekam dalam video. "Kami kumpulkan keterangan dulu, mencari siapa korban itu dan segala macam yang ada di gambar (video) itu semua," tegasnya. (mg1/jpnn)
Tim masih melakukan evaluasi serta mengumpulkan fakta-fakta terkait insiden #2019GantiPresiden vs #DiaSibukKerja di CFD.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Susul Pigai, Pencipta Lagu 2019 Ganti Presiden Beri Sinyal Kembali Dukung Prabowo
- Hidayat Nur Wahid: Pernyataan #2019GantiPresiden Tutup Buku Dipelintir
- Dugaan Ferdinand Demokrat soal Sikap PKS di Balik Sinyal Mardani Setop #2019GantiPresiden
- Siapa Bilang Mardani Ali Sera Sudah Menerima Hasil Pilpres 2019?
- Mardani PKS Haramkan #2019GantiPresiden, Umbas: Kemenangan Jokowi Makin Nyata
- Mardani Ali Sera Haramkan #2019GantiPresiden, Tutup Buku, Enggak Mau Lagi