Tim Naas Indonesia
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Sabtu, 07 Mei 2022 – 18:49 WIB
Muncul sindiran timnas yang diplesetkan menjadi ‘’tim naas’’ alias tim sial.
Disebut sial karena sudah puluhan tahun puasa gelar.
Di level Asia Tenggara, gelar terakhir yang diraih Indonesia adalah medali emas di Manila 1991.
Sejak itu tidak ada satu gelar level senior pun yang pernah dimenangkan Indonesia.
Sepak bola Indonesia--yang sempat menjadi kekuatan utama di Asia Tenggara--mengalami kemerosotan yang memprihatinkan dalam 30 tahun terakhir.
Berbagai upaya dan formula sudah dicoba, hasilnya nihil.
Frutrasi dan gelap mata akhirnya jalan pintas dan instan ditempuh dengan melakukan naturalisasi pemain asing sebanyak-banyaknya.
Tata kelola sepak bola nasional masih sangat karut marut.
Sepak bola Indonesia, yang sempat menjadi kekuatan utama di Asia Tenggara, mengalami kemerosotan yang memprihatinkan dalam 30 tahun terakhir.
BERITA TERKAIT
- Thailand Gagal Juara Piala AFF 2024, Masatada Ishii Bernasib Sama dengan Shin Tae Yong?
- Diam-diam Marc Klok Memendam Perasaan Ini kepada Shin Tae Yong
- Patrick Kluivert jadi Pelatih Timnas Indonesia, Bung Kus Berkomentar Begini
- Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Sebut Shin Tae Yong
- Ari Lasso: Berkat Anda dan Semua Pemain, Permainan Timnas Lebih Enak Ditonton
- Berapa Kompensasi yang Didapat Shin Tae Yong Seusai Dipecat PSSI?