Tim Pemburu Nazaruddin Sudah di Singapura
Ditargetkan Pulang Sebelum Sertijab Kabareskrim Polri
Senin, 04 Juli 2011 – 05:15 WIB
Selain melakukan kerja sama dengan Interpol, Polri juga menjalin kerja sama internasional dengan Pemerintah Singapura. "Kami juga berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk proses ini," ujar Boy.
Seperti diketahui, Nazaruddin berada di Singapura sejak 23 Mei lalu, atau sehari sebelum surat cegah bepergian ke luar negeri diterbitkan Direktorat Jenderal Imigrasi atas permintaan KPK. Dari Singapura, Nazaruddin meluncurkan serangan terhadap koleganya separtai. Ia menyebut Andi Mallarangeng, Angelina Sondakh, Anas Urbaningrum, dan Mirwan Amir terlibat proyek pembangunan Wisma Atlet Jakabaring.
Melalui salah seorang pengacaranya, OC Kaligis, Nazaruddin pernah meminta diperiksa KPK di Singapura. Namun, ia tidak mau dimintai keterangan di kantor Kedutaan Besar Indonesia di Singapura, melainkan di kantor pengacaranya di sana. Permintaan anggota Komisi Eenergi Dewan Perwakilan Rakyat tersebut ditolak KPK.
Selain disibukkan dengan upaya pemulangan tersangka kasus suap proyek Wisma Atlet Sea Games 2011 Muhammad Nazaruddin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sepertinya juga terus mendalami keterlibatan Menpora Andi Mallarangeng dalam kasus tersebut.
JAKARTA - Perintah Presiden SBY pada Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk segera memulangkan Nazaruddin benar-benar direspon serius. Sebuah tim ditugaskan
BERITA TERKAIT
- Tangis Guru Honorer Supriyani Pecah Setelah Divonis Bebas
- Tips Obati Penyakit Asam Lambung dari IDI Banyumas
- Tok, Majelis Hakim Vonis Bebas Honorer Supriyani
- Jadi Tersangka, Gubernur Rohidin Singgung soal Pilkada
- 3 Kado dari Mendikdasmen Abdul Mu'ti untuk Para Guru ASN & Honorer, Alhamdulillah
- Judi Online Kini Menyasar Komunitas Motor di Kepri