Tim Pemenangan: Gak Perlu Lawan Isu SARA Dengan Kopiah
jpnn.com - Raja Juli Antoni selaku juru bicara tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menyatakan, keputusan Djarot mengenakan kopiah di surat suara Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 bukan untuk mengatasi isu SARA.
"Murni soal pilihan personal Pak Djarot. Enggak perlu lawan isu SARA dengan kopiah," kata Toni kepada JPNN.com, Jumat (24/3).
Toni menjelaskan, tanpa memakai kopiah, warga sudah tahu bahwa Djarot merupakan seorang muslim.
"Lahir dari bapak yang Muhammadiyah dan ibu NU," ucapnya.
Toni menyatakan, mengenakan kopiah di surat suara pada Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua merupakan inisiatif Djarot.
Tidak ada yang mengarahkan mantan Wali Kota Blitar itu untuk mengenakan kopiah.
"Pak Djarot merasa lebih pas pakai kopiah," ujar Toni. (gil/jpnn)
Raja Juli Antoni selaku juru bicara tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menyatakan, keputusan Djarot mengenakan kopiah
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Beredar Pakta Integritas RK-Suswono dengan FPI, Isinya Penuh Isu Sara
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- Kaesang Pakai Rompi Bertuliskan Anak Mulyono, Djarot PDIP Katakan Hal Ini, Jleb!
- Menjelang Pilkada, Polres Inhu Tingkatkan Kewaspadaan terhadap Hoaks & Isu SARA
- Jokowi Reshuffle Kabinet, PDIP Soroti Ketidakhadiran Prabowo di Istana