Tim Polda Metro Bergerak di Medan dan Bekasi, Tangkap 2 Petinggi Khilafatul Muslimin

jpnn.com, JAKARTA - Tim khusus Direktorat reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menangkap dua tokoh sentral dalam pergerakan Khilafatul Muslimin di Medan, Sumut dan Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (11/6) malam.
Penangkapan dua petinggi Khilafatul Muslimin disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan melalui keterangan persnya pada Minggu (12/6).
"Semalam penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya kembali melakukan penangkapan terhadap dua orang," kata Kombes Zulpan.
Menurut dia, polisi menangkap kedua orang itu atas dugaan terlibat tindak pidana menghasut, mengembangkan, dan menyebarkan paham yang bertentangan dengan Pancasila serta penyampaian informasi bohong.
"Berperan sentral dalam pergerakan dan penyebaran ideologi organisasi (Khilafatul Muslimin, red)," lanjut Zulpan.
Mantan Kabid Humas Polda Sulsel itu menyebut pihaknya hingga Minggu (12/6) ini telah menangkap lima tersangka, termasuk dua yang diciduk di Bekasi dan Medan.
Kelima orang yang ditangkap itu ialah Abdul Qodir Hasan Baraja (AQHB), AA, IN, FA dan SU.
Mereka diketahui berstatus petinggi Khilafatul Muslimin yang menyuarakan kebangkitan khilafah. Mereka dijerat dengan kasus yang sama.
Tim Polda Metro Jaya menangkap dua petinggi Khilafatul Muslimin di Medan, Sumut dan Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (11/6) malam. Begini info dari Kombes Zulpan.
- Perusahaan Travel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Dugaan Penipuan
- Masa Penahanan Nikita Mirzani Diperpanjang hingga 40 Hari
- Alasan Polisi Perpanjang Penahanan Nikita Mirzani
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi
- Wanita di Depok Dirampok dan Diperkosa
- Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Dibongkar Polisi, Sahroni Mengapresiasi