Tim Pusat Kawal Daerah Lelet Salurkan Dana BOS
Selasa, 16 Agustus 2011 – 23:53 WIB
JAKARTA -- Persoalan pencairan dan penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terus mendapat perhatian pemerintah. Tidak mau lagi ada penyaluran dana BOS yang tersendat-sendat, pemerintah membentuk tim monitoring dan asistensi kepada kabupaten/kota yang selama ini lelet mengurus dana tersebut. Nuh menyampaikan, SKB ini antara lain berisi pembentukan tim monitoring penyaluran dana BOS dan pertanggungjawabannya. Kedua, memberikan asistensi kepada kabupaten atau kota yang belum memahami pengaplikasian dana BOS, sehingga penyalurannya bersifat lama.
Tim tersebut melibatkan tiga kementrian, yakni kemendiknas, kemenkeu, dan kemendagri. Menkeu Agus Martowardojo, Mendagri Gamawan Fauzi, dan Mendiknas M Nuh, Selasa (16/8), menandatangani Surat Kesepakatan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Percepatan Pencairan Dana BOS Tahun 2011.
Penandatanganan SKB disaksikan oleh Menko Kesra Agung Laksono di Gedung Menko Kesra, Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA -- Persoalan pencairan dan penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terus mendapat perhatian pemerintah. Tidak mau lagi ada penyaluran
BERITA TERKAIT
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
- Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
- Terobosan Kemendikdasmen di 2024: Guru ASN PPPK & PNS Bisa Mengajar di Sekolah Swasta
- Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai