Tim RKTM: Bensin Hilang, Pertamina Harus Lawan Produk Asing
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM), Fahmy Radhi membantah penghapusan premium membuat SPBU asing berjaya. Dia menegaskan, tim sudah mempertimbangkan persaingan yang muncul saat bahan bakar yang ada hanya pertamax dan lebih tinggi. Termasuk besaran subsidi yang menurut dia belum pasti.
’’Itu sudah dipertimbangkan. Harga nanti tetap ada selisih dengan asing supaya penjualan pertamax tetap tinggi. Jangan sampai kita kalah dengan asing,’’ jelasnya.
Meski demikian, tim juga mendesak Pertamina untuk melakukan perubahan. Dia menyebut perusahaan pimpinan Dwi Soetjipto itu tidak bisa dimanja terus. Harus disiapkan melawan produk asing.
Nah, penghapusan premium bisa menjadi langkah awal untuk berubah karena Pertamina juga dituntut memberikan servis lebih baik. (dim/c10/end)
JAKARTA - Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM), Fahmy Radhi membantah penghapusan premium membuat SPBU asing berjaya. Dia menegaskan, tim
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri