Tim RKTM: Bensin Hilang, Pertamina Harus Lawan Produk Asing

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM), Fahmy Radhi membantah penghapusan premium membuat SPBU asing berjaya. Dia menegaskan, tim sudah mempertimbangkan persaingan yang muncul saat bahan bakar yang ada hanya pertamax dan lebih tinggi. Termasuk besaran subsidi yang menurut dia belum pasti.
’’Itu sudah dipertimbangkan. Harga nanti tetap ada selisih dengan asing supaya penjualan pertamax tetap tinggi. Jangan sampai kita kalah dengan asing,’’ jelasnya.
Meski demikian, tim juga mendesak Pertamina untuk melakukan perubahan. Dia menyebut perusahaan pimpinan Dwi Soetjipto itu tidak bisa dimanja terus. Harus disiapkan melawan produk asing.
Nah, penghapusan premium bisa menjadi langkah awal untuk berubah karena Pertamina juga dituntut memberikan servis lebih baik. (dim/c10/end)
JAKARTA - Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM), Fahmy Radhi membantah penghapusan premium membuat SPBU asing berjaya. Dia menegaskan, tim
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM