Tim Transisi Antar Daftar Nama Calon Menteri ke KPK

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Rini Soemarno dan salah satu deputinya, Hasto Kristiyanto mengantar dokumen berisi nama-nama calon menteri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nama-nama itu merupakan hasil penyaringan yang dilakukan oleh Jokowi selaku presiden terpilih.
"Dokumen itu berisi nama-nama yang merupakan hasil penyaringan selama ini yang dilakukan Pak Joko Widodo terhadap nama-nama calon menteri," kata Hasto di KPK, Jakarta, Jumat (17/10).
Menurut Hasto, dokumen berisi nama-nama calon menteri itu diterima oleh Juru Bicara KPK Johan Budi SP dan tim KPK. Hasto mengaku memberikan dokumen tersebut bukan dalam kapasitas sebagai tim transisi.
"Ini bukan tim transisi, ini dari Bapak Joko Widodo jadi kapasitas kami sebagai kurir bukan tim transisi. Jadi kami sebagai kurir untuk menyerahkan dokumen ke KPK," ujar Hasto.
Hasto menambahkan, dokumen yang telah diserahkan itu akan ditindaklanjuti oleh pimpinan KPK. "Jadi dari penjelasan Bapak Johan Budi tadi, dokumen dari Bapak Joko Widodo sudah diterima dan akan ditindaklanjuti. Pada waktu yang tepat akan ada respon," ucapnya.
Hasto menambahkan, penyerahan nama-nama itu dilakukan mengingat spirit yang diusung Jokowi untuk membentuk pemerintahan bersih dan bebas dari berbagai macam persoalan korupsi. "Di satu sisi memperkuat KPK, di sisi lain untuk menyusun kabinet yang betul-betul terbebas dari berbagai macam persoalan korupsi," ujarnya.
Namun, Hasto enggan mengungkapkan nama-nama yang ada di dalam dokumen tersebut. "Kami tidak tahu apa isinya, berapa banyak jumlahnya kami tidak tahu," tandasnya.(gil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Rini Soemarno dan salah satu deputinya, Hasto Kristiyanto mengantar dokumen berisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap, Ribuan Honorer Resmi jadi PPPK Sebentar Lagi, Tunjangan Langsung ke Rekening
- Senada dengan Pramono, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman
- SMSI Gelar Seminar Nasional, Tunda Usulkan RM Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan
- AIPKI: Kasus Pemerkosaan di RSHS Bandung Harus Jadi Pengingat untuk Benahi Sistem PPDS
- KPK Tahan Eks Dirut Inalum Terkait Kasus di PT PGN yang Rugikan Negara Rp200 Miliar
- Soal Kemungkinan Objek Seksualitas Lain dari Dokter Priguna, Polda Jabar Ungkap Temuan Ini