TIMIKA: Kepada Polisi, Malah Minta Perang Lagi
Jumat, 30 April 2010 – 08:50 WIB
TIMIKA - Maksud hati mau mendamaikan. Yang terjadi, pihak yang mau didamaikan malah minta izin untuk berperang lagi. Itulah yang terjadi saat jajaran Polsek Mimika bermaksud mendamaikan dua kubu yang berperang di Kwamki Lama. Dalam pertemuan yang dimediasi polisi, salah seorang tokoh, Kariminus Kinal, malah minta langsung ke Wakapolres Mimika Kompol Erick Kadir Sully agar diberi kesempatan untuk berperang lagi. Upaya mediasi akan dilanjutkan lagi Sabtu (304/) besok. Terhadap penyelesaian konflik yang menyebabkan korban berjatuhan itu, kata Erick, berupa penerapan peradilan adat seperti yang diatur dalam Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) pasal 48 (Turunan Otonomi Khusus) tentang penyelesaian konflik perang di Papua. Dalam peraturan tersebut, disebutkan, semua elemen berperan aktif menyelesaikan konflik, baik Pemerintan (Daerah) maupun pihak keamanan. Namun dalam proses penyelesaian disampaikan Erick, polisi hanya sebatas memfasilitasi, secara teknis pemerintah juga berperan dalam hal finasial dan sosialisasi.
Namun, Kapolres Mimika AKBP Moch. Sagi, SH melalui Wakapolres Kompol Erick Kadir Sully, SIK menegaskan, pihaknya tidak akan memberi kesempatan kepada kedua kelompok di Kwamki Lama untuk melanjutkan pertikaian. “Saya hanya kasih kesempatan untuk berkumpul dan menyelesaikan masalah ini,” tukas Erick dalam pertemuan Wakapolres dan perwakilan kedua kelompok di Ruang Sat Narkoba Polres Mimika, sekitar pukul 11.00 WIT, kemarin (29/4).
Hadir dalam pertemuan tersebut Kapolsek Mimika Baru AKP Lang Gia, Kabag Bina Mitra, Kompol Naomy Giyai dan Kepala Kelurahan Harapan, Yansen Magai, yang membahas penerapan peradilan adat di Timika. Ditegaskan Erick dalam pertemuan itu, konflik bersaudara di Kwamki Lama harus segera diselesaikan.
Baca Juga:
TIMIKA - Maksud hati mau mendamaikan. Yang terjadi, pihak yang mau didamaikan malah minta izin untuk berperang lagi. Itulah yang terjadi saat jajaran
BERITA TERKAIT
- 2 Sekolah di Klaten Terendam Banjir, Siswa Diminta Belajar di Rumah
- Banjir Merendam Ratusan Hektare Sawah di Sragen
- Keluarga Ungkap Sosok Bripda Faras yang Tewas Saat Tangkap Bandar Narkoba di Lahat
- Diterjang Banjir, Jalur Kereta Api di Wilayah Grobogan Masih Terputus
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Sejumlah Wilayah
- Banjir Merendam Jalintim KM 83, Polres Pelalawan Lakukan Berbagai Langkah Penanganan