Timnas Basket Indonesia Tumbang di Tangan Filipina, Andakara Prastawa Buka Suara
Selenjutnya, Vincent Rivaldi Kosasih dan kawan-kawan akan menghadapi Thailand pada perebutan medali perunggu.
Menghadapi tim Negeri Gajah Putih, Prastawa enggan mau jemawa meski Indonesia sempat mengalahkan Thailand 87-69 pada fase grup lalu.
"Saya tidak bisa berkata-kata lagi. Mulai dari pelatih hingga ofisial meminta kami fokus untuk perebutan medali perunggu esok hari (hari ini, red)," tambah suami dari Anandhita Sheila itu.
Pemain naturalisasi Indonesia Lester Prosper menjadi pengumpul poin terbanyak di laga kontra Filipina dengan raihan 26 angka, disusul Anthony Beane Jr dengan 12 poin.
Sayang, dari barisan pemain lokal tidak ada yang menyentuh double digit poin. Praktis, hanya Dame Diagne dan Prastawa yang masing-masing finis dengan tambahan sembilan angka.
Dari kubu Filipina, pemain naturalisasi mereka Justin Brownlee menjadi mesin poin seusai mencetak 34 angka.
Selain Brownlee, center andalan tim berjuluk Gilas, yakni Brandon Ganuelas Rosser juga tampil dominan dengan menambahkan 13 poin.
Pemain muda, Arvin Dave De Leon Tolentino menutup perolehan Filipina dengan 10 angka.(mcr16/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Timnas basket putra Indonesia gagal melangkah ke final SEA Games 2023 seusai takluk dari raja Asia Tenggara, Filipina.
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Menjelang Jumpa Korea, Timnas Basket Indonesia Mencoba Lebih Disiplin
- FIBA Asia Cup 2025: Timnas Basket Putra Cari Peluang Kemenangan Melawan Korea
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Timnas Basket Indonesia Terus Memanaskan Mesin Menjelang Lawan Korea dan Thailand
- Beban Berat Dipikul Johannis Winar Setelah Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Basket Putra