Timnas Basket Kembali Jalani Pemusatan Latihan di Batam
Persiapan timnas basket Indonesia ini tak main-main. Sebelum menjalani pelatnas di Batam, Mario Wuysang dan kawan-kawan mengikuti Kejuaraan Bola Basket Asia Tenggara SEABA 2017 di Filipina.
Dari kejuaraan tersebut, timnas basket Indonesia menjadi runner up setelah takluk dari tuan rumah Filipina dengan skor 97-64 pada laga terakhir.
Kekalahan tersebut membuat Indonesia mengoleksi 11 poin di klasemen, hasil lima kemenangan dan sekali kalah dari enam laga. Satu-satunya kekalahan adalah dari Filipina.
Cacing, sapaan Wahyu mengaku dia dan timnya sudah mendapat banyak pelajaran dari kejuaraan tersebut yang harus dibenahi dan diperbaiki dalam pelatnas kali ini.
Dalam laga melawan Filipina tersebut, timnya kesulitan membendung dua big man andalan lawan, yakni pebasket naturalisasi Andray Maurice Blatche dan Jun Mar Fajardo yang memiliki tinggi badan 2 meter lebih dan merupakan mantan pemain NBA.
"Kita susah menyerang dan bertahan seperti biasa," ucap Cacing.
Pelatnas yang bertepatan dengan bulan Ramadan kali ini, ia tidak terlalu menggenjot fisik dan stamina anak asuhnya. Namun lebih bersifat latihan teknis, strategi dan taktikal.
Seperti para pemain harus tahu posisi saat bertahan maupun menyerang, kemudian juga saat melakukan transisi dari bertahan ke menyerang dan sebaliknya.
Batam kembali dijadikan tempat pemusatan latihan Tim Nasional (Timnas) basket Indonesia.
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Menjelang Jumpa Korea, Timnas Basket Indonesia Mencoba Lebih Disiplin
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia