Timnas Indonesia Kalah Banget, Pelatih Thailand Ungkap Alasan Mengganti Kiper, Oh Ternyata
jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia dihajar Thailand dengan skor 0-4 pada leg pertama Final Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12) malam WIB.
Keputusan Pelatih Timnas Thailand Alexandre Polking melakukan pergantian kiper, sempat memunculkan pertanyaan, apa motivasinya?
Pasalnya, pergantian penjaga gawang tanpa faktor cedera seperti ini sangat jarang terjadi di turnamen sepak bola resmi.
Diketahui, kiper Thailand Kawin Thamsatchanan masuk ke lapangan dari bangku cadangan pada menit ke-73. Saat itu, Thailand sudah unggul dengan skor 3-0 atas Indonesia.
Kiper berusia 31 tahun itu menggantikan Siwarak Tedsungnoen.
Siwarak tampil pada pertandingan tersebut lantaran kiper utama Thailand, Chatchai Bootprom cedera.
Alexandre Polking menegaskan keputusannya melakukan pergantian kiper bukanlah sikap tidak menghormati Timnas Indonesia sebagai lawan.
Polking menyebut bahwa keputusan pertukaran kiper diambilnya lantaran penjaga gawang cadangan, Kawin Thamsatchanan baru saja ditinggal sang ayah yang meninggal dunia siang hari sebelum laga.
"Jadi, saya mau memberikannya kesempatan bermain untuk almarhum ayahnya," ujar juru taktik berkewarganegaraan Brazil-Jerman itu, saat konferensi pers virtual sesudah pertandingan, yang diikuti di Jakarta,
Hasil laga Final Piala AFF 2020 Indonesia vs Thailand 2021, Skuad Garuda kalah, ini alasan Polking mengganti kipper di menit ke-73.
- Sosok yang Menginspirasi Ragnar Oratmangoen Membela Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia Hadapi Australia dengan Seragam Tempur Baru
- PSSI Cari 10 Kandidat Asisten Pelatih Lokal Pendamping Patrick Kluivert
- Erick Thohir Mania Dukung Timnas Indonesia di Bawah Asuhan Patrick Kluivert Tembus Piala Dunia
- Thom Haye tak Sabar Bertemu Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Singgung Nostalgia
- NAC vs FC Twente: Mees Hilgers Masih Menghilang, Timnas Indonesia Waspada