Timnas U-17 Indonesia Kalahkah Kuwait, Nova Arianto: Ada Beberapa Catatan, Kami akan Perbaiki

Meski demikian, pemain Timnas Indonesia periode 2008-2010 itu melihat skuadnya gugup kala berhadapan dengan Kuwait.
"Mereka tegang dan terlihat gugup. Namun itu wajar untuk laga pertama. Semoga pada laga berikutnya pemain bisa lebih menikmati pertandingan," kata Nova.
Bek Timnas U-17 Indonesia, Mathew Baker, mengamini pernyataan sang pelatih.
Mathew mengakui bahwa di sebuah turnamen, pertandingan pertama adalah yang tersulit.
"Pertandingan pertama selalu menjadi yang paling sulit, tetapi kami tampil percaya diri dan menekan. Kami berjuang sampai akhir. Kemenangan ini sangat penting," ujar pesepak bola kelahiran Australia itu.
Timnas U-17 Indonesia meraih tiga angka berharga dari laga versus tuan rumah Kuwait pada laga Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Rabu malam WIB, dengan menundukkan lawannya itu 1-0.
Satu-satunya gol Indonesia pada pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah Al Khalifa, Kuwait, itu dilesakkan Mathew Ryan Baker pada babak pertama.
Kemenangan tersebut membuat Indonesia untuk sementara memimpin Grup G dengan tiga poin dari satu pertandingan. (antara/jpnn)
Pelatih Timnas U-17 Indonesia Nova Arianto mengatakan skuadnya masih perlu meningkatkan kualitas meski berhasil Kuwait
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pesan Erick Thohir untuk Garuda Muda di Piala Asia U-17: Tunjukkan Permainan Terbaik
- Fisioterapis Era Shin Tae Yong Balik ke Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- Noda dalam Keberhasilan Timnas U-17 Indonesia ke Piala Asia U-17 2025
- Jujur, Nova Arianto Kurang Puas Timnas U-17 Indonesia Imbang Melawan Australia