Timpang, Tarif Tol Cibitung-Cilincing Dinilai Perlu Ditinjau Ulang
Rabu, 11 Desember 2024 – 21:09 WIB
“Dengan tarif yang tinggi, biaya operasional perusahaan logistik tetap tinggi. Padahal saat ini kita semua berkomitmen untuk menekan biaya logistik di semua lini,” ujar Adil.
ALFI melihat untukmengatasi persoalan ini, DPW ALFI Jakarta meminta pemerintah dan pengelola tol untuk segera membuka dialog dengan pelaku logistik.
Penyesuaian tarif dinilai penting agar keberadaan tol ini benar-benar memberikan manfaat optimal bagi sektor logistik nasional.(mcr10/jpnn)
Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (DPW ALFI) Jakarta meminta pemerintah meninjau ulang pemberlakuan tarif tol Cibitung-Cilincing.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Menjelang Nataru, Hutama Karya Perbaiki Tol TERPEKA, H-10 Ditargetkan Rampung
- Lapak dan Bekas Tempat Tinggal Warga di Kolong Tol Angke Dibersihkan
- Industri Logistik Minta Tarif Tol JTCC Dievaluasi, Ini Alasannya
- Jasa Raharja Kelola Tol hingga Jalur Arteri untuk Persiapan Mudik Nataru
- Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol, Wasto Punya 5 Anak dan Cucu
- Asosiasi Logistik dan Forwarder Nilai QRIS Bantu Pendataan Transaksi