Timur Janji Juga Usut yang Lain
Target, Kasus Gayus Kelar 10 Hari
Rabu, 17 November 2010 – 07:29 WIB
JAKARTA -- Ulah terdakwa kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan meninggalkan Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, benar-benar menyita perhatian publik. Tidak tanggung-tanggung, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk mempercepat penanganan kasus Gayus yang plesiran sampai ke Bali. Presiden, lanjut Djoko, memberikan perhatian terhadap penanganannya kasus perginya Gayus ke Pulau Dewata itu sejak terungkap, penyelidikan , hingga nanti pada tahap selanjutnya. "Apakah ada dugaan-dugaan lain yang sekarang mencuat di masyarakat, itu juga yang harus segera di buktikan oleh Kapolri melalui penyelidikan-penyelidikan," urai mantan Panglima TNI itu.
Menko Polhukam Djoko Suyanto mengatakan, kasus perginya Gayus dari rutan merupakan kasus baru yang harus menjadi perhatian Kapolri dan aparat penegak hukum lain. Presiden menginstruksikan agar penanganannya dipercepat dan transparan.
Tidak hanya itu, motivasi Gayus pergi ke Bali juga harus diusut tuntas. "Beliau memerintahkan percepatan proses penanganannya, tidak hanya menangani larinya Saudara Gayus ke Bali," kata Djoko usai mengikuti rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, kemarin (16/11).
Baca Juga:
JAKARTA -- Ulah terdakwa kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan meninggalkan Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, benar-benar menyita perhatian
BERITA TERKAIT
- Yayasan GSN dan PT Atthaya Teken MoU soal Bantuan Pupuk untuk Petani Miskin
- Gangguan Kelenjar Tiroid, Bahaya Tersembunyi yang Sering Diabaikan
- LSPR Institute Buka Program Studi Pendidikan Khusus di Momen Wisuda
- Penembakan Siswa SMK oleh Oknum Polisi Cederai Rasa Keadilan Masyarakat
- Hak Konstitusional Firli Bahuri Harus Dihormati
- Jenderal Polri Menjamin Penanganan Kasus Penembakan Siswa Semarang Transparan