Timur Tak Perketat Pengawasan, Banyak Polisi Berulah
jpnn.com - JAKARTA -- Bekas Kapolri Jenderal Timur Pradopo sudah menyerahkan memori naskah jabatan kepada Kapolri baru Komjen Sutarman. Berbagai kekurangan dan kelebihan saat ia memegang komando korps bhayangkara itu.
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) M Nasser merekam jejak Timur selama memimpin. Ia menilai bahwa secara umum Timur sudah baik dalam menjalankan tugasnya sejak 2011-2013 sebagai Kapolri. Namun, Timur kurang memberikan penekanan pada fungsi pengawasan.
"Baik saja. Tapi, saya lihat secara keseluruhan Timur itu dari 2011-2013 tidak memberikan penekanan pada pengawasan keseluruhan terhadap 400.000 lebih (anggota) harus diawasi," ujar Nasser di Mabes Polri, Senin (28/10).
Dia mengatakan, harusnya ada pengawasan yang baik. Sehingga, tidak ada anggota keluar dari rel dan pergi kemana-mana.
Selama ini, ia mengatakan, yang ada hanya Pengawasan dan Pemeriksaan (wasrik) khusus kalau ada masalah yang menyangkut keuangan.
"Tapi, yang penting itu integritas personel yang ada di lapangan. Banyak juga yang bikin citra polri tercoreng," paparnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Bekas Kapolri Jenderal Timur Pradopo sudah menyerahkan memori naskah jabatan kepada Kapolri baru Komjen Sutarman. Berbagai kekurangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati