Timur Tengah Memanas, Perekonomian RI Tak Akan Terimbas
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini berbagai gejolak di Timur Tengah termasuk aksi demonstrasi di Iran akibat ketidakpuasan terhadap pemerintah tak akan berimbas ke perekonomian Indonesia. Menurutnya, Indonesia memiliki pasar besar di mancanegara di luar Timur Tengah.
"Banyak kekhawatiran terhadap ekonomi dunia yang memang penuh dengan masalah-masalah. Timteng apalagi Iran yang tidak puas dengan pemerintahnya. Irak sedang menghangat, tapi ekonomi kita tidak terpengaruh karena kita punya pasar besar," kata wakil presiden yang lebih akrab disapa dengan panggilan Pak JK itu di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (2/1).
JK menjelaskan, pasar besar di mancanegara telah membuat Indonesia bisa menjaga neraca perdagangan. Dengan demikian, perekonomian nasional pun bisa stabil.
Meski demikian, ada permasalahan dalam negeri yang patut di waspadai. Sebab, kegaduhan politik maupun ketidakpastian regulasi bisa memicu ketidakstabilan harga-harga komoditas.
"Justru kalau terjadi masalah di dalamnya itu pasti akan jadi masalah. Kalau harga batu bara turun, karet ikut turun," tandasnya.(hap/JPC)
Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini berbagai gejolak di Timur Tengah tak akan berimbas ke perekonomian Indonesia. Sebab, Indonesia punya pasar besar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bisnis Plasma Darah di PMI Dipertanyakan
- Kemendagri Tekankan Pentingnya Perbaikan Sistem Perizinan untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
- Dualisme di Tubuh PMI, Andi Rusni: Organisasi Lebih Besar dari Individu
- Aqua dan DMI Teken MoU Tingkatkan Kemitraan Strategis
- Menko Airlangga Yakinkan Investor Global: Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat
- Tafsir Iqra